Win Lae Phyu Sin (19), yang aktif di Yangon, ibu kota Myanmar, mengatakan, dia menyukai jilbab. Dia memiliki 6.000 followers di Facebook dan demikian juga 600 siswa yang menghadiri kelas-kelasnya. Para siswa Win Lae mengakui pelatihan-pelatihannya sebagai sumber percaya diri dan bangga dengan identitas Islam mereka.