Masker Kembali ke Masjidil Haram
Menurut Iqna, mengutip basis informasi Emirat Makkah, Organisasi Keamanan Publik Arab Saudi, dengan menerbitkan pernyataan di saluran X (Twitter), mengumumkan perlunya memakai masker bagi jamaah Masjidil Haram untuk mencegah penyebaran penyakit.
Di sisi lain, Kementerian Kesehatan Saudi juga telah menjelaskan informasi terkait penggunaan masker kain kepada masyarakat umum dengan menerbitkan instruksi. Panduan tersebut mencakup petunjuk cara membuat masker, memilih bahan yang tepat, cara memakai dan membersihkannya, serta menjelaskan siapa saja yang tidak boleh menggunakannya.
Akun pengguna Emirat Makkah menerbitkan postingan di jejaring sosial X kemarin, mengumumkan rekomendasi keamanan publik Kerajaan untuk memakai masker di dalam Masjidil Haram untuk mencegah penularan penyakit di antara jamaah umrah.
Nasihat ini muncul hampir sebulan setelah Organisasi Keamanan Publik Arab Saudi pada tanggal 22 Oktober menekankan pentingnya memakai masker bagi jamaah ke Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.
Penyebaran virus influenza baru, serta jenis baru corona, yang sangat menular meski lebih lemah, merupakan salah satu faktor yang mendorong pejabat kesehatan dan keamanan publik Saudi untuk sekali lagi mengumumkan penggunaan masker di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi sebagai hal yang penting bagi para peziarah. Tampaknya jika virus ini terus menyebar, kita akan melihat tindakan yang lebih ketat di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. (HRY)
